Donald Trump

Trump Kembali Mengecam Kenaikan Suku Bunga, IHSG 21 Agustus 2018

Trump kembali mengecam kenaikan suku bunga. Hari Senin waktu setempat Trump mengatakan bahwa dia kecewa kepada Gubernur The Fed pilihannya  Jerome Powell, yang dikatakan tidak membantu usaha Trump untuk mendorong ekonomi AS dengan menaikkan suku bunga.

Hal ini dikatakan Trump pada saat wawancara dengan Reuters.

Dalam kesempatan yang sama Trump juga menuduh China dan Uni Eropa telah berbuat curang dengan memanipulasi mata uang mereka.

Kecaman ini adalah yang kedua kalinya. Setelah pada bulan Juli 2018, Trump juga melakukan hal yang sama. Suatu hal yang tabu dilakukan oleh Presiden AS, mengingat bank sentral seharusnya independen dan lepas dari pengaruh politik.

Namun di sisi lain salah satu hal yang menyebabkan Trump menyerang negara lain menggunakan tarif impor adalah defisit neraca perdagangan. Defisit ini bisa dikurangi dengan mengurangi impor atau meningkatkan ekspor.

Trump dengan tarifnya berusaha untuk memaksa China, Uni Eropa dan negara lain untuk membuka pasar mereka bagi produk AS.

Tetapi jika US$ sangat kuat, pembukaan pasar tersebut tidak ada gunanya. Karena konsumen akan tetap tidak mau membeli produk AS karena mahal harganya jika dihargai dalam mata uang setempat.

Reuters

Trump Tidak Berharap Banyak dari Negosiasi AS dan China Minggu ini

Seperti yang sudah dibahas kemarin, AS dan China akan memulai negosiasi tingkat menengah pada tanggal 22-23 Agustus 2018. Pembicaraan ini akan mencoba membuat peta jalan bagi pertemuan tingkat tinggi antara Donald Trump dan Xi Jinping pada bulan November 2018.

Suatu berita yang bagus di tengah ketidakpastian ekonomi global akibat tensi perang dagang.

Sayangnya dalam wawancara pada hari Senin waktu setempat. Trump mengatakan tidak berharap banyak dengan negosiasi ini.

Trump juga mengatakan bahwa dia tidak menetapkan target waktu, kapan perselisihan dagang ini bisa diselesaikan. Sebuah risiko bagi China yang bisa dikenakan tarif untuk semua ekspornya ke AS.

Trump juga mengatakan “Saya seperti mereka (China), Saya berpikir jangka panjang”

Hal ini mungkin menjawab China yang terus keras dan tidak mau mengalah terhadap ancaman AS.

Namun jangan lupa Xi Jinping bisa dikatakan sudah menjadi presiden seumur hidup China. Sedangkan Trump akan menghadapi pemililihan presiden AS pada tahun 2020.

Yang belum tentu bisa dimenangkan oleh Donald Trump.

Reuters

IHSG 21 Agustus 2018

IHSG naik sebesar 0,88% ke level 5.944,30.  Total transaksi sekitar 7,39 triliun Rupiah dengan volume sekitar 78,74 juta lot saham yang ditransaksikan.

Asing mencatatkan net sell di seluruh pasar sekitar Rp 84,3 miliar

Indeks Nikkei Jepang naik sebesar 0,09% ke posisi 22.219

Indeks Hang Seng Hong Kong naik sebesar 0,56% ke posisi 27.752

Rupiah menguat ke posisi Rp. 14.574 per US$

Saham Salah Harga

Ada beberapa saham yang menurut saya salah harga, dengan kriteria PBV dibawah satu dan PER di bawah sepuluh. Beberapa yang masuk ke dalam kategori

ELSA PBV 0,9 dan PER 11

MAIN PBV 1,4 dan PER 12,7

BULL PBV 0,5 dan PER 7,8

Saham Potensial

Beberapa saham yang bisa diperhatikan untuk besok : ERAA, KLBF, LSIP

 

Salam

Hanya Sekadar Berbagi

Diarysaham.com

Share jika Bermanfaat

Author: Ronald Wan

@Pseudonym | Love To Read | Try To Write | Observant | email : [email protected]